+62 8383 57 111 24 admin@kdngroup.co.id

Hal pertama yang harus Anda siapkan adalah menyiapkan tempat untuk menanam brokoli. Bersihkan lahan atau tempat yang akan Anda gunakan, baik itu dari kotoran ataupun tanaman gulma. Siapkan bibit brokoli jenis unggul yang bebas dari hama dan penyakit. Rendam bibit ke dalam air hangat dan pilih bibit yang tenggelam.

Proses Penyemaian

Untuk menyemaikan brokoli hidroponik, Anda dapat menggunakan rockwool. Potong rockwool dengan ukuran kurang lebih 3 x 3 cm dan letakkan ke nampan persemaian. Siram rockwool dengan air secukupnya, jangan sampai ada air menggenang di dalam nampan. Kemudian buat lubang tanam dengan menusuk rockwool menggunakan tusuk gigi/lidi. Masukkan benih brokoli hidroponik pada lubang tanam. Satu lubang untuk satu benih brokoli.

Setelah itu tutup nampan persemaian selama kurang lebih 2 – 3 hari dengan menggunakan plastik hitam dan letakkan pada tempat yang tidak terkena sinar matahari. Setelah benih berkecambah, maka segera letakkan persemaian pada lahan yang terkena sinar matahari. Jika Anda terlambat dalam memindahkan benih maka biasanya akan terjadi etiolasi dan Anda harus mengulangi lagi tahap persemaian dari awal.

Jika cuaca hujan segera pindahkan bibit ke tempat yang teduh. Hal ini dilakukan untuk mencegah air hujan merusak bibit brokoli Anda. Jika ada bibit yang terserang penyakit maka Anda bisa membuang bibit tersebut dan menyiapkan bibit pengganti. Jika tidak terpaksa hindari menggunakan fungisida maupun insektisida.

Penanaman Brokoli Hidroponik

Bibit yang layak untuk dipindah tanam ke instalasi hidroponik atau hidroponik kit adalah bibit yang telah mempunyai 4 daun majemuk. Untuk media tanam Anda bisa menambahkan sekam agar tanaman dapat tumbuh kuat. Untuk menghemat biaya hidroponik Anda bisa menggunakan hidroponik kit berupa botol bekas kemasan minuman. 

Proses pindah tanam sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari. Cara proses penanaman pada brokoli hidropopik adalah, siapkan netpot kemudian pindahkan tanaman dari nampan semai ke dalam netpot. Lalu tambahkan sekam agar tanaman nantinya bisa tumbuh dengan kuat. Setelah itu Anda masukkan pada lubang tanam yang ada di instalasi dan jangan lupa untuk mengatur kadar nutrisi dan air yang akan digunakan tanaman brokoli untuk tumbuh dan berkembang.

Memelihara Tanaman Brokoli

Proses pemeliharaan tanaman brokoli hidroponik adalah proses yang sangat penting. Lakukan sedikit perempalan pada pada cabang samping sedini mungkin untuk memelihara pertumbuhan tanaman dan supaya terpusat pada penyusunan bunga brokoli. Jika Anda hama yang menyerang maka lakukan pengendalian secara manual. Jika serangan hama sudah meluas maka Anda bisa menggunakan pestisidan untuk menanggulanginya.

Proses Pemanenan Tanaman Brokoli

Panen biasanya dapat dilakukan saat umur tanaman 2 – 3 bulan, tergantung dari varietas yang Anda gunakan. Anda dapat memanen hidroponik brokoli ini jika massa bunga telah padat dan mencapai ukuran yang maksimal tetapi kuncup pada bunga belum tumbuh. Cara panennya adalah potong tangkai bunga, sebagian batang brokoli dan daun brokoli dengan panjang sekitar 25 cm. Kemudian kumpulkan brokoli pada tempat yang terlindung dari paparan sinar matahari langsung agar laju respirasi tanaman menurun.

Kesimpulan Dalam Menanam Brokoli Hidroponik

Saat pertama kali melakukan proses penanaman sayuran hidroponik, terutama sayur brokoli biasanya Anda akan cenderung mengalami kegagalan. Mulai dari kegagalan saat persemaian maupun pada saat perawatan tanaman. Hal tersebut adalah wajar terjadi dalam budidaya ini. Untuk menghindari kegagalan tersebut, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan:

Pengaturan Nutrisi Hidroponik

Ini sangat penting untuk menghasilkan panen brokoli hidroponik yang baik. Nutrisi yang Anda gunakan dalam hidroponik itu diibaratkan adalah sumber makanan bagi tanaman. Dosisnya haruslah tepat. Tidak berlebih dan tidak kekurangan. Jika Anda berlebihan dalam pemberian nutrisi maka akan menyebabkan masalah pada tanaman brokoli. Untuk tanaman brokoli kadar pH ideal adalah 6 – 6, 8 sedankan PPM idealnya adalah 1960 – 2450.

Musim Memberikan Sedikit Pengaruh

Walaupun menanam hidroponik bisa dilakukan disegala musim, akan tetapi musim masih mempengaruhi dalam menanam hidroponik brokoli. Misal jika Anda menanam pada musim kemarau maka tingkat kelembabannya akan tinggi, penguapan air juga akan tinggi dan suhu akan sangat panas. Sehingga sangat dibutuhkan perawatan yang intens pada brokoli hidroponik Anda, jika tidak maka tanaman akan mati. Perawatan di sini adalah seperti memperhatikan persediaan air dan nutrisi tanaman agar tidak sampai habis.

Satu Lubang Satu tanaman

Hal ini perlu diperhatikan karena pertumbuhan brokoli dari hari ke hari akan semakin membesar dan daunnya akan semakin melebar. Untuk itu jika Anda ingin menanam brokoli hidroponik pada instalasi yang biasa digunakan untuk menanam sayuran daun maka Anda harus menyelingi satu lubang yang kosong setiap jarak tanamnya agar pertumbuhan tanaman brokoli tidak saling berdempetan dan brokoli dapat tumbuh dengan optimal.

brokoli hidroponik
Sistem hidroponik untuk menanam brokoli-brokoli hidroponik

Masa Panen Yang Lama

Masa panen brokoli terbilang cukup lama yaitu sekitar 2 – 3 bulan hst. Hal ini membuat tanaman brokoli harus Anda jaga dan rawat secara sungguh – sungguh. Kecukupan air dan nutrisi perlu Anda perhatikan karena penggunaannya akan boros. Menanam brokoli memang agak lebih sulit jika dibandingkan dengan menanam sayuran daun hidroponik. Tetapi hal itu tentunya akan sebanding dengan harga jual dari brokoli hidroponik yang terbilang cukup tinggi.